Pengertian POST pada komputer

Pengertian POST pada komputer

Pengertian POST  pada komputer

POST atau nama lengkapnya adalah Power On Self Test merupakan suatu rangkaian proses test yang dijalankan oleh komputer disaat melakukan booting (pertama kali komputer dinyalakan) dengan tujuan mengecek kondisi dari keseluruhan komponen perangkat keras serta komponen-komponen pendukung lainnya. Maka dari itu, dengan adanya proses sistem POST seperti ini akan memungkinkan kita para pengguna komputer untuk bisa menganalisa, mengidentifikasi serta mengisolasi dalam menentukan letak dari kesalahan maupun permasalahan yang terjadi pada komputer.

Sudah paham kan apa yang dimaksud dengan POST?. pada kesimpulannya, dengan proses saat booting tersebut sangatlah membantu kita dalam menganalisa permasalahan komputer. Lalu dari manakah kita bisa mengetahui permasalahan apa yang sedang terjadi pada komputer?. Dari hal tersebut setidaknya ada 3 kode yang mengisyaratkan bahwa sedang terjadi masalah, berikut diantaranya :

1. Kode suara beep
2. Kode angka
3. Kode pesan singkat

Dari setiap kode kesalahan yang ditampilkan oleh masing-masing komputer tidak selalu sama. Semua tergantung dari apa jenis BIOS yang agan gunakan pada komputer. Untuk BIOS itu sendiri saat ini ada 3 jenis yang sering digunakan pada komputer, yaitu AMI BIOS, AWARDS BIOS dan PHOENIX BIOS. Untuk mengetahui lebih jelasnya agan/sista bisa membaca artikel yang admin buat mengenaimacam-macam kode beep.

Mudah-mudahan agan/sista sudah mengerti betul dari penjelasan diatas. Untuk selanjutnya admin akan membahas apa saja fungsi dan cara kerja POST pada komputer. Berikut penjelasannya :)

Baca Juga : "Topologi Jaringan Beserta Kekurangan dan Kelebihannya"

Fungsi dan Cara Kerja POST Pada Komputer

Tidak jauh beda dengan yang sudah admin jelaskan diatas bahwa fungsi dari Power On Self Test adalah sebagai sistem pengecekan atau rangkaian proses test yang dilakukan pada saat komputer booting. Lalu pengecekan apa saja yang dilakukan POST tersebut? Bagaimana cara melakukan POST?.

1. Mengecek Power Supply, akan ditandai dengan lampu indikator akan hidup serta kipas pendingin untuk mesin pun akan ikut berputar. Itu menandakan bahwa Power Supply Berjalan dengan normal.

2. Mengecek BIOS serta seluruh isinya. BIOS tentunya akan dicek oleh program POST, apakah berjalan dengan baik ataukah tidak. Intruksi pertama ROM BIOS yaitu jumpt/lompat pada alamat Program POST.

3.  Mengecek Baterai CMOS. Tentunya CMOS pun harus bisa bekerja dengan baik, maka dari itu program POST akan mengawali pembacaan terhadap data setup (settingan hardware awal) dari RAM CMOS setup, hal tersebut sebagai data acuan untuk pengecekan.

4. Mengecek I/O controller serta bus controller. Kedua controler tersebut wajib untuk bisa berjalan dengan baik, guna mengontrol proses read/write data. 

5. Mengecek CPU, memory bus, memory module, timer (perwaktuan), serta kendali memory akses langsung. Program POST akan mengecek keseluruhannya.

6. Dengan otomatis akan dilakukan proses reset terhadap kerja CPU oleh sinyal power good yang dibuat Power Supply apabila kondisi dalam keadaan baik saat dinyalakan. Setelah itu CPU akan mulai menjalankan intruksi awal dari ROM BIOS.

7. Ruang memory dengan ukuran 16 KB wajib tersedia serta dapat untuk dibaca dan ditulis sebagai keperluan ROM BIOS serta menyimpan data kode POST.

Dari artikel diatas kita sudah mengetahui bahwasanya program POST adalah program yang diperlukan oleh sebuah komputer. Sistem dari program yang ada sangat membantu kita dalam menganalisa dan menemukan masalah yang terjadi.

Sekian untuk artikel mengenai apa itu POST pada komputer, semoga bermanfaat dan silahkan untuk dibagikan.

Terima Kasih telah membaca artikel Penjelasan Mengenai Pengertian dan Fungsi POST (Power Of Self Test)